Zoom Encryption - Zoom salah satu aplikasi paling kontroversial akhir-akhir ini, mengumumkan bahwa ia menggunakan berbagai alat seperti kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin untuk mencegah ketelanjangan pada platform. Sangat mengherankan bagaimana perusahaan akan mengelola proses ini.
Zoom Encryption, aplikasi konferensi online yang telah meningkatkan popularitas orang di rumah mereka setelah epidemi coronavirus, telah menjadi sasaran panah kritik dengan defisit keamanan dan privasi selama beberapa minggu terakhir. Sedemikian rupa sehingga praktik itu dilarang di sekolah-sekolah di seluruh AS karena kekhawatiran tentang keamanan.
Lagi pula, Zoom, yang telah menjadi aplikasi paling kontroversial akhir-akhir ini, berencana untuk menyingkirkan konten dewasa. Memang, kontrak layanan aplikasi menyatakan bahwa materi atau gambar yang eksplisit secara seksual, seperti 'ketelanjangan, kekerasan, dan pornografi', dilarang. Anda menduga bahwa ini tidak mungkin dilakukan dalam aplikasi, yang diklaim dilindungi oleh metode 'enkripsi ujung-ke-ujung'.
Zoom menggunakan Sistem Yang Dapat mendeteksi pengguna yang melanggar kebijakan:
Cory Doctorow, yang baru-baru ini menerbitkan posting blog, mengatakan bahwa aplikasi Zoom menggunakan kecerdasan buatan untuk mendeteksi dan mencegah ketelanjangan. Pada titik ini, metode yang lebih masuk akal tidak terlintas dalam pikiran untuk mendeteksi konten siaran video di mana percakapan dienkripsi ujung-ke-ujung.
"Kami mendorong pengguna untuk melaporkan dugaan pelanggaran kebijakan kami, dan kami menggunakan berbagai alat, termasuk pembelajaran mesin, untuk secara proaktif mengidentifikasi akun yang mungkin telah dilanggar," kata juru bicara Zoom pada topik tersebut.
Selain Zoom, banyak situs dan aplikasi lain seperti Instagram dan Facebook menggunakan kecerdasan buatan dan alat pembelajaran mesin untuk melacak publikasi. Kami telah melihat berkali-kali dalam contoh sebelumnya betapa tidak konsisten dan salahnya metode ini.
Kita akan melihat bagaimana zoom bekerja dalam kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin dalam beberapa hari mendatang. Ini benar-benar pertanyaan tentang kebijakan apa yang akan diikuti perusahaan dalam proses ini.
